Sabtu, 27 Februari 2016

Renungan Kristen - Merasa tak berdosa

GERASA/246
image:jabar.pojok1


Kemacetan panjang terjadi di jalan utama sebuah kota, bunyi klakson berbunyi dimana-mana tanda kesabaran para pengemudi mulai hilang, tidak jelas apa penyebab dari kemacetan yang parah tersebut, namun setelah beberapa kendaraan berhasil lolos dari antrian kemacetan dan berpindah dijalur sebelah kanan yang relatif lebih lancar,
maka baru diketahui biang kemacetan tersebut ternyata ulah seorang sopir angkutan umum yang berhenti menunggu penumpang bukan pada tempatnya sambil menghitung uang receh ribuan, dengan sebatang rokok dibibir mengepulkan asap, tampak santai tidak peduli dengan antrian panjang mobil-mobil dibelakangnya yang terus menerus membunyikan klakson dan lebih luar biasanya lagi tidak tampak sedikitpun wajah bersalah dari sisopir angkutan…benar-benar wajah tanpa dosa…, saudaraku…terkadang kita pun bisa seperti sopir angkutan umum tersebut, terkadang tidak sadar bahwa perilaku dan perbuatan kita bisa menghambat orang lain untuk maju, baik untuk prestasi sekuler maupun rohani, contoh : sikap,prilaku,perkataan seseorang sering sudah menjadi jati diri atau cirri khas, maka akan sulit untuk diubah, namun dengan tidak disadari bahkan merasa tak bersalah kondisi tersebut bisa membuat orang lain jatuh dan menghambatnya untuk bergerak maju, dengan kata lain, gara-gara kita banyak orang tidak mau ambil pelayanan, malas ke Gereja bahkan akhirnya meninggalkan Tuhan…

“ Selidikilah aku, ya Allah, dan kenallah hatiku, ujilah aku dan kenallah pikiran-pikiranku; lihatlah, apakah jalanku serong, dan tuntunlah aku di jalan yang kekal!"

( Mazmur 139:23-24 )

Selamat hari Sabat, Tuhan memberkati.
By Pdt Silas Ong

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...